Jumat, 04 Mei 2012

Publikasi LPSE


Berikut ini adalah kumpulan laporan, artikel, dan studi terkait dengan pengembangan dan implementasi LPSE di Indonesia
.
  1. Praktek-praktek yang baik di Unit LPSE Provinsi Jawa Barat

    Pada akhir Agustus 2007, Provinsi Jawa Barat dipilih oleh Bappenas menjadi salah satu satu dari 5 Pusat Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Secara Elektronik berbasis internet (egovernment procurement) Regional, di samping Provinsi Sumatera Barat,. Jawa Timur, Kalimatan Tengah dan Gorontalo. Pada bulan Juli 2008, lelang pertama pengadaan tiga paket barang melalui fasilitas Pusat Layanan Pengadaan Elektronik Jawa Barat (LPSE Jabar) berhasil dilaksanakan dengan baik. Keberhasilan ini memupus keraguan Pimpinan Provinsi Jawa Barat terhadap kehandalan sistem dan akseptabilitas kalangan penyedia barang dan jasa (vendor), yang kemudian menetapkan, minimal 75 persen pelaksanaan pengadaan barang dan jasa Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk APBD 2009 yang diperkirakan mencapai Rp 2,5 triliun atau sekitar 30 persen dari Anggaran Belanja Provinsi yang seluruhnya berjumlah Rp 8,3 triliun, akan dilakukan melalui sistem LPSE Jabar.
    [Publikasi LGSP]
  2. MCC ICCP - Final Report

    E-Procurement merupakan salah satu  dari empat task dalam Millenium Challenge Corporation - Indonesia Control of Corruption Project, sebuah proyek hibah dari Pemerintah Amerika Serikat. MCC ICCP membantu pendirian 5 LPSE di 5 Provinsi dalam proyek selama 2 tahun. Kelima Provinsi tersebut adalah: Jawa Barat, Jawa Timur, Sumater Barat, Kalimantan Tengah, dan Gorontalo. MCC ICPP membantu dalam hal perangkat keras, perangkat lunak perkantoran, penguatan SDM, dan sosialisasi. 
    [Laporan MCC ICCP]
Informasi lain tentang LPSE dapat dilihat di wikipedia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar